Genre : Comedy | Drama | Romance
Cast : Aamir Khan, Madhavan and Mona Singh, Kareena kapoor
Guys...aku belum sempet nonton film lain, tapi ini film lama yang nggak ada salahnya buat ditulis disini hehehe...menurutku, film yang mampu mengalahkan ketenaran Avatar ini emang layak dapat dua jempoll...bayangin aja...film Avatar yang udh dipublikasikan lama sebelum diputar ( gaya Hollywood kan gitu buat manas - manasin film mania )...begitu tayang nih..3 Idiots yang nggak pake acara promosi langsung membuat penonton Amrik kala itu rame - rame nonton.
Film ini bercerita tentang kehidupan 3 sahabat yang dipertemukan di sebuah kampus sekolah teknik no.1 di India, ICE ( Imperial College of Engineering ).Mereka adalah Farhan Qureshi (R. Madhavan), Rastogi Raju (Sharman Joshi), dan Rancchoddas "Rancho" Shyamaldas Chanchad (Aamir Khan). Budaya di India saat itu mirip - mirip lah kayak di Indonesia, tukang Insinyur adalah jabatan yang bisa mendongkrak kebanggan keluarga, dan bisa masuk ke ICE adalah sebuah predikat prestisius, kayak masuk UI atau ITB gitu kali :)....
Farhan adalah anak tunggal dari keluarga golongan menengah yang sebenernya memiliki passion di dunia fotografi, tapi karena keinginannya membahagiakan ayahnya, dia rela menguburkan cita - citanya dan menuruti keinginan ayahnya masuk ICE.
Raju adalah anak keluarga yang miskin, dia masuk ICE dengan harapan bisa mengangkat keluarganya.
Sedangkan Rancho diketahui berasal dari keluarga terpandang dan dia memang pandai dan memiliki passion di bidang mesin.
Di ICE ada seorang dosen killer bernama Profesor Viru, yang seringkali dipanggil mahasiswanya dnegan sebutan "virus" saking killernya. Cara mendidik Viru yang keras tanpa perasaan membuat Rancho secara terang - terangan menentang tindakannya itu. Sikap Viru telah mengakibatkan kematian seorang mahasiswanya yang bunuh diri bernama Lobo. Cerita semakin seru dikarenakan Rancho diam - diam jatuh cinta dan berpacaran dengan anak bungsu Viru bernama Pia ( Kareena Kapoor ).
Viru sering menyebut tiga sahabat itu sebagai 3 idiots, karena kebenciannya pada mereka. Didalam kelas mereka juga ada seorang mahasiswa yang sangat ambisius untuk selalu menjadi nomor satu bernama Chatur ( Omi Vaudya ).
Film ini sangat apik penggarapannya dengan alur cerita dimulai dari sebuah perjanjian temu antara Chatur dan 3 idiots. Chatur yang diceritakan telah menjadi seorang kontraktor yang kaya raya di Amerika menghubungi Farhan dan Raju dan mengingatkan mereka tentang tanggal 1 September, dimana sepuluh tahun sebelumnya, 3 idiots telah mempermalukan Chatur yang mengakibatkan dendam dan sebuah perjanjian di menara kampus mereka.
Farhan telah menjadi seorang fotografer terkenal dan Raju juga sukses sebagai engineer, tapi mereka tidak tahu keberadaan Rancho yang segera menghilang usai acara wisuda yang menobatkan Rancho sebagai Mahasiswa terbaik.
Kemudian ketiga orang ini, dengan mengendarai mobil Chatur pergi ke sebuah alamat yang ditemukan Chatur sebagai alamat Rancho. Tapi alangkah terkejutnya mereka karena Rancho yang mereka temukan disana bukanlah sahabat mereka, tetapi orang lain. Dari Rancho yang sesungguhnya, mereka mendapat keterangan bahwa sebetulnya, Rancho yang bersekolah di ICE adalah anak pembantunya yang sangat berminat dengan sekolah teknik. Dia bersedia bersekolah disana, dengan memakai nama Rancho, namun setelah itu ijazah dan semuanya diserahkan kepada Rancho asli.
Cerita kemudian bergulir kepada kisah saat mereka belajar di ICE dengan segala cerita seru ketiga sahabat itu.
Akhir cerita tetap dibuat shock dramatis dengan adegan kala Farhan dan Raju menculik Pia dari uparaca pernikahannya dan membawanya bertemu Rancho. Lebih seru lagi karena , Rancho yang mereka kenal selama ini adalah seorang profesor yang menjadi kunci dari sebuah megaproyek yang ditangani oleh Chatur.
Seru, lucu , mengharukan dan yang penting...penuh kejujuran cerita yang merupakan gambaran dari kehidupan sehari - hari.
Pesan moral yang padat dari film ini adalah jangan pernah melakukan segala sesuatu yang bukan merupakan hasratmu, dan bila kita melakukan segala sesuatu dengan kesungguhan hati, bagaimanapun jalannya, pasti sukses.
Resensi ini diambil dari sini
Happy Weekend.